Schneider Electric Menetapkan Target Emisi Nol Bersih Tahun 2025, Bagaimana Kerangka Realisasinya?

Kabar24

Schneider Electric merupakan perusahaan teknologi energi yang berkomitmen untuk mencapai emisi nol bersih pada tahun 2025. Perusahaan ini menetapkan target pengurangan emisi gas rumah kaca sebesar 50% pada tahun 2025 dan 100% pada tahun 2030. Untuk mewujudkan target ini, Schneider Electric mengadopsi strategi reduksi emisi dengan fokus pada penggunaan energi terbarukan dan efisiensi energi.

Salah satu inovasi terbaru yang diperkenalkan oleh Schneider Electric adalah EcoStruxure Power, sebuah teknologi yang membantu pengguna menghemat energi dan mengurangi emisi gas rumah kaca. Perusahaan ini juga mengintegrasikan teknologi IoT (Internet of Things) dan AI (Artificial Intelligence) untuk meningkatkan efisiensi sumber daya.

Selain itu, Schneider Electric melakukan investasi besar-besaran pada energi terbarukan seperti pembangkit listrik tenaga surya dan pembangkit listrik tenaga angin. Perusahaan ini juga mengadopsi strategi daur ulang dan pengelolaan limbah yang lebih baik untuk mengurangi emisi karbon dan mengurangi penggunaan sumber daya alam.

Schneider Electric bekerja sama dengan para pemasok dan pelanggan untuk mencapai target emisi nol bersih. Program pelatihan dan sertifikasi juga dilakukan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pengurangan emisi. Selain itu, perusahaan ini menerapkan sistem manajemen lingkungan ISO 14001 di semua fasilitasnya untuk mengurangi dampak lingkungan.

Dalam rangka mencapai tujuan emisi nol bersih, Schneider Electric mengembangkan strategi yang terintegrasi dengan melibatkan semua pihak terkait, termasuk karyawan, pelanggan, pemasok, dan masyarakat secara luas. Schneider Electric berharap dapat menjadi contoh dalam mewujudkan emisi nol bersih pada tahun 2025 dan memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat secara keseluruhan.

Dalam era yang semakin sadar akan pentingnya pelestarian lingkungan, upaya yang dilakukan oleh Schneider Electric dapat menjadi contoh yang baik bagi perusahaan-perusahaan lainnya untuk mengadopsi strategi pengurangan emisi dan mewujudkan emisi nol bersih. Perusahaan-perusahaan dapat mengambil langkah-langkah konkret dalam penggunaan energi terbarukan, efisiensi energi, pengelolaan limbah, dan kerja sama dengan para pihak terkait untuk mewujudkan dunia yang lebih baik dan lestari.

Selain EcoStruxure Power, Schneider Electric juga memperkenalkan produk baru bernama EcoStruxure Grid yang dirancang untuk memperkuat jaringan listrik di seluruh dunia. Produk ini menggunakan teknologi digital dan IoT untuk meningkatkan efisiensi dan keandalan jaringan listrik, serta membantu mengintegrasikan sumber energi terbarukan seperti surya dan angin ke dalam jaringan.

Schneider Electric juga bekerja sama dengan lembaga penelitian dan pemerintah untuk mengembangkan teknologi baru yang dapat membantu mengurangi emisi gas rumah kaca. Salah satunya adalah pengembangan teknologi baterai litium-ion yang dapat menyimpan energi dari sumber energi terbarukan dan membantu mengurangi ketergantungan pada energi fosil.