Investor kini semakin dimudahkan untuk melakukan investasi di Pasar Modal Syariah dengan kemudahan pembukaan Rekening Dana Nasabah (RDN) secara online. Bagian integral dari Bursa Efek Indonesia (BEI), pasar modal syariah menawarkan potensi besar bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia, dengan PermataBank dan Mandiri Sekuritas sebagai pelopor layanan digital yang mengubah wajah industri keuangan syariah.
Meskipun potensi pasar modal syariah semakin terlihat jelas, masih terdapat kesenjangan yang signifikan dalam jumlah investor syariah. Menurut data dari Bursa Efek Indonesia, meski terjadi peningkatan jumlah saham, reksadana, dan obligasi syariah dari tahun 2018 hingga 2023, namun jumlah investor syariah masih jauh dari memadai. Hanya sebagian kecil dari total investor pasar modal yang tertarik untuk memanfaatkan produk keuangan syariah.
Salah satu kendala utama yang dihadapi oleh calon investor adalah proses pembukaan RDN Syariah yang masih mengandalkan metode konvensional berbasis kertas, yang seringkali memakan waktu lebih lama. Namun, dengan hadirnya pembukaan RDN Syariah secara online pada tahun 2023, proses ini menjadi lebih mudah, cepat, dan efisien, menjawab kebutuhan akan pengalaman berinvestasi yang lebih seamless.
Direktur Unit Bisnis Syariah PermataBank, Herwin Bustaman, menegaskan bahwa kerjasama dengan Mandiri Sekuritas memberikan kemudahan yang signifikan bagi investor syariah. Integrasi digital ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya berinvestasi di pasar modal syariah, tetapi juga untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.
Sementara itu, Direktur Retail Mandiri Sekuritas, Theodora Manik, menekankan pentingnya akses yang lebih luas bagi nasabah untuk berinvestasi secara syariah, yang diyakini akan mempercepat pertumbuhan pasar modal syariah Indonesia. Dengan layanan seperti MOST Syariah dan RDN online PermataBank Syariah yang telah disertifikasi oleh DSN MUI, nasabah dapat dengan mudah menemukan produk investasi yang sesuai dengan prinsip syariah.
Di tengah kondisi ekonomi pasca pemilu yang diprediksi tetap kuat, sentimen positif terhadap pasar keuangan Indonesia semakin meningkat. Meskipun demikian, tantangan dari faktor eksternal tetap menjadi perhatian, namun pasar modal syariah diyakini akan tetap menawarkan potensi pertumbuhan yang menjanjikan.
Dengan demikian, kemudahan akses dan kesadaran akan pentingnya berinvestasi di pasar modal syariah menjadi kunci untuk mempercepat pertumbuhan pasar modal syariah di Indonesia ke depannya. Dengan langkah-langkah inovatif seperti pembukaan RDN secara online, industri keuangan syariah semakin menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan inklusi keuangan dan memberikan layanan yang lebih baik kepada masyarakat.
Demikian informasi seputar pasar modal Syariah. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Biserje.Com.
